Hadist Ke-3451
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ عَيَّاشٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَقَ عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا فَزِعَ أَحَدُكُمْ فِي النَّوْمِ فَلْيَقُلْ أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقَابِهِ وَشَرِّ عِبَادِهِ وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِينِ وَأَنْ يَحْضُرُونِ فَإِنَّهَا لَنْ تَضُرَّهُ وَكَانَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ يُلَقِّنُهَا مَنْ بَلَغَ مِنْ وَلَدِهِ وَمَنْ لَمْ يَبْلُغْ مِنْهُمْ كَتَبَهَا فِي صَكٍّ ثُمَّ عَلَّقَهَا فِي عُنُقِهِ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ
Telah menceritakan kepada kami [Ali bin Hujr] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ayyasy] dari [Muhammad bin Ishaq] dari ['Amr bin Syu'aib] dari [ayahnya] dari [kakeknya] bahwa Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam bersabda: "Apabila salah seorang diantara kalian terbangun dalam tidur hendaknya ia mengucapkan; A'UUDZU BIKALIMAATILLAAHIT TAAMMAATI MIN GHADHABIHI WA SYARRI 'IBAADIHI WA MIN HAMAZAATISY SYAYAATHIINA WA AN YAHDHURUUN (Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kemurkaanNya dan dari kejahatan para hambaNya serta dari bisikan syetan dan dari kedatangannya kepadaku." Abdullah bin Umar mengajarkannya kepada anaknya yang telah baligh, dan yang belum baligh diantara mereka. Ia menulisnya di dalam kartu kemudian menggantungkannya di lehernya. Abu Isa berkata; hadis ini adalah hadis hasan gharib.
Hadist Ke-3452
حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عَرَفَةَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ عَيَّاشٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ زِيَادٍ عَنْ أَبِي رَاشِدٍ الْحُبْرَانِيِّ قَالَ أَتَيْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ فَقُلْتُ لَهُ حَدِّثْنَا مِمَّا سَمِعْتَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَلْقَى إِلَيَّ صَحِيفَةً فَقَالَ هَذَا مَا كَتَبَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَنَظَرْتُ فَإِذَا فِيهَا إِنَّ أَبَا بَكْرٍ الصِّدِّيقَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ عَلِّمْنِي مَا أَقُولُ إِذَا أَصْبَحْتُ وَإِذَا أَمْسَيْتُ فَقَالَ يَا أَبَا بَكْرٍ قُلْ اللَّهُمَّ فَاطِرَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيكَهُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِي وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِي سُوءًا أَوْ أَجُرَّهُ إِلَى مُسْلِمٍ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ غَرِيبٌ مِنْ هَذَا الْوَجْهِ
Telah menceritakan kepada kami [Al Hasan bin 'Arafah] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ayyasy] dari [Muhammad bin Ziyad] dari [Abu Rasyid Al Hubrani] ia berkata; aku datang kepada [Abdullah bin 'Amr bin Al 'Ash] kemudian aku katakan kepadanya; ceritakan kepadaku diantara apa yang engkau dengar dari Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam! Kemudian ia melemparkan sebuah lembaran dan berkata; ini adalah apa yang dituliskan Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam untukku. Abu Rasyid Al Hubrani berkata; kemudian aku melihatnya, ternyata isinya adalah bahwa Abu Bakr Ash Shiddiq radliallahu 'anhu berkata; wahai Rasulullah, ajarkan kepadaku apa yang aku ucapkan apabila berada pada pagi hari dan apabila berada pada sore hari! Kemudian beliau bersabda: "Wahai Abu Bakr, ucapkanlah; ALLAAHUMMA FAATHIRAS SAMAAWAATI WAL ARDHI, 'AALIMAL GHAIBI WASY SYAHAADAH, LAA ILAAHA ILLAA ANTA, RABBA KULLI SYAI-IN WA MALIIKAH, A'UUDZU BIKA MIN SYARRI NAFSII, WA MIN SYARRISY SYAITHAANI WA SYIRKIHU WA AN AQTARIFA 'ALAA NAFSII SUUAN AU AJURRAHU ILAA MUSLIM (Ya Allah, Yang Maha mengetahui perkara yang ghaib, serta yang nampak, Pencipta langit dan bumi, Tuhan segala sesuatu dan Pemiliknya, aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah melainkan Engkau, aku berlindung kepadaMu dari kejahatan diriku, kejahatan syetan dan sekutunya dan melakukan keburukan atas diriku atau aku hantarkan kepada seorang muslim). Abu Isa berkata; hadis ini adalah hadis hasan gharib dari jalur ini.
Hadist Ke-3453
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ قَال سَمِعْتُ أَبَا وَائِلٍ قَال سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ يَقُولُ قُلْتُ لَهُ أَنْتَ سَمِعْتَهُ مِنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ نَعَمْ وَرَفَعَهُ أَنَّهُ قَالَ لَا أَحَدَ أَغْيَرُ مِنْ اللَّهِ وَلِذَلِكَ حَرَّمَ الْفَوَاحِشَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ وَلَا أَحَدَ أَحَبُّ إِلَيْهِ الْمَدْحُ مِنْ اللَّهِ وَلِذَلِكَ مَدَحَ نَفْسَهُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Basysyar] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari ['Amr bin Murrah] ia berkata; saya mendengar [Abu Wail] berkata; saya mendengar [Abdullah bin Mas'ud] berkata; aku katakan kepadanya; engkau mendengarnya dari Abdullah? Ia berkata; ya. Dan ia memarfu'kannya, ia berkata; tidak ada orang yang lebih cemburu dari pada Allah, oleh karena itu Allah mengharamkan perbuatan-perbuatan keji yang nampak dan yang tersembunyi. Dan tidak ada yang lebih senang dipuji daripada Allah, oleh karena itu Allah memuji diriNya. Abu Isa berkata; hadis ini adalah hadis hasan shahih.
Hadist Ke-3454
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ أَبِي الْخَيْرِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ أَبِي بَكْرٍ الصِّدِّيقِ أَنَّهُ قَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ عَلِّمْنِي دُعَاءً أَدْعُو بِهِ فِي صَلَاتِي قَالَ قُلْ اللَّهُمَّ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي ظُلْمًا كَثِيرًا وَلَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ فَاغْفِرْ لِي مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ وَارْحَمْنِي إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ غَرِيبٌ وَهُوَ حَدِيثُ لَيْثِ بْنِ سَعْدٍ وَأَبُو الْخَيْرِ اسْمُهُ مَرْثَدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْيَزَنِيُّ
Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah] telah menceritakan kepada kami [Al Laits] dari [Yazid bin Abu Habib] dari [Abu Al Khair] dari [Abdullah bin 'Amr] dari [Abu Bakr Ash Shiddiq] bahwa ia berkata; wahai Rasulullah, ajarkanlah kepadaku sebuah doa yang aku panjatkan dalam shalatku. Beliau mengatakan: "Ucapkan; ALLAAHUMMA INNII ZHALAMTU NAFSII ZHULMAN KATSIIRAN WA LAA YAGHFIRUDZ DZUBUUBA ILLA ANTA FAGHFIR LII MAGHFIRATAN MIN 'INDIKA, WARHAMNII INNAKA ANTAL GHAFUURUR RAHIIM (Ya Allah, aku telah banyak berbuat aniaya terhadap diriku dan tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali engkau, maka ampunilah dosaku dengan ampunan dari sisiMu, dan rahmatilah aku, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi ampun dan Maha Pengasih). Abu Isa berkata; hadis ini adalah hadis hasan shahih gharib, hadis tersebut adalah hadis Laits bin Sa'd. Abu Al Khair namanya adalah Martsad bin Abdullah Al Yazani.
Hadist Ke-3455
حَدَّثَنَا مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ حَدَّثَنَا أَبُو أَحْمَدَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي زِيَادٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْحَارِثِ عَنْ الْمُطَّلِبِ بْنِ أَبِي وَدَاعَةَ قَالَ جَاءَ الْعَبَّاسُ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَكَأَنَّهُ سَمِعَ شَيْئًا فَقَامَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى الْمِنْبَرِ فَقَالَ مَنْ أَنَا فَقَالُوا أَنْتَ رَسُولُ اللَّهِ عَلَيْكَ السَّلَامُ قَالَ أَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ إِنَّ اللَّهَ خَلَقَ الْخَلْقَ فَجَعَلَنِي فِي خَيْرِهِمْ فِرْقَةً ثُمَّ جَعَلَهُمْ فِرْقَتَيْنِ فَجَعَلَنِي فِي خَيْرِهِمْ فِرْقَةً ثُمَّ جَعَلَهُمْ قَبَائِلَ فَجَعَلَنِي فِي خَيْرِهِمْ قَبِيلَةً ثُمَّ جَعَلَهُمْ بُيُوتًا فَجَعَلَنِي فِي خَيْرِهِمْ بَيْتًا وَخَيْرِهِمْ نَسَبًا قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ
Telah menceritakan kepada kami [Mahmud bin Ghailan] telah menceritakan kepada kami [Abu Ahmad] telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari [Yazid bin Abu Ziyad] dari [Abdullah bin Al Harits] dari [Al Muththalib bin Abu Wada'ah] ia berkata; Al Abbas datang kepada Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam seolah-olah beliau mendengar sesuatu. Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berdiri di atas mimbar dan berkata; siapakah aku? Mereka berkata; anda adalah Rasulullah. Semoga keselamatan terlimpahkan kepadamu. Beliau berkata: "Aku adalah Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muththalib, sesungguhnya Allah telah menciptakan makhluk, dan menjadikanku berada ditengah-tengah kelompok terbaiknya, kemudian Allah menjadikan kelompok tersebut menjadi dua, dan menjadikanku ditengah-tengah kelompok terbaiknya, kemudian Allah menjadikan mereka beberapa kabilah dan menjadikanku ditengah-tengah kabilah terbaiknya, kemudian menjadikan mereka berumah-rumah dan menjadikanku ditengah-tengah rumah terbaiknya, serta orang yang terbaik nasabnya." Abu Isa berkata; hadis ini hasan.