Hadist Ke-26266
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ الْمَلِكِ حَدَّثَنِي صَدَقَةُ بْنُ أَبِي سَهْلٍ قَالَ حَدَّثَنِي كَثِيرُ أَبُو الْفَضْلِ الطُّفَاوِيُّ حَدَّثَنِي يُوسُفُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلَامٍ قَالَ أَتَيْتُ أَبَا الدَّرْدَاءِ فِي مَرَضِهِ الَّذِي قُبِضَ فِيهِ فَقَالَ لِي يَا ابْنَ أَخِي مَا أَعْمَدَكَ إِلَى هَذَا الْبَلَدِ أَوْ مَا جَاءَ بِكَ قَالَ قُلْتُ لَا إِلَّا صِلَةُ مَا كَانَ بَيْنَكَ وَبَيْنَ وَالِدِي عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلَامٍ فَقَالَ أَبُو الدَّرْدَاءِ بِئْسَ سَاعَةُ الْكَذِبِ هَذِهِ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ وُضُوءَهُ ثُمَّ قَامَ فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ أَوْ أَرْبَعًا شَكَّ سَهْلٌ يُحْسِنُ فِيهِمَا الذِّكْرَ وَالْخُشُوعَ ثُمَّ اسْتَغْفَرَ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ غَفَرَ لَهُ قَالَ عَبْد اللَّهِ و حَدَّثَنَاه سَعِيدُ بْنُ أَبِي الرَّبِيعِ السَّمَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا صَدَقَةُ بْنُ أَبِي سَهْلٍ الْهُنَائِيُّ قَالَ عَبْد اللَّهِ وَأَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ الْمَلِكِ وَهِمَ فِي اسْمِ الشَّيْخِ فَقَالَ سَهْلُ بْنُ أَبِي صَدَقَةَ وَإِنَّمَا هُوَ صَدَقَةُ بْنُ أَبِي سَهْلٍ الْهُنَائِيُّ
Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Abdul Malik] telah menceritakan kepadaku [Shadaqah bin Abu Sahl] dia berkata, telah menceritakan kepadaku [Katsir Abul Fadll At Thafawi] telah menceritakan kepadaku [Yusuf bin Abdullah bin Salam] dia berkata, "Aku datang kepada [Abu Darda'] ketika dia sakit yang menyebabkan dia wafat, kemudian dia berkata, "Wahai anak saudaraku, apa yang menyebabkanmu sengaja datang ke kota ini, atau apa yang menyebabkan kedatanganmu?" Yusuf menjawab, "Tidak ada maksud lain kecuali untuk menyambung silaturrahmi antara kamu dan bapakku, Abdullah bin Salam." Maka Abu Darda' berkata, "Alangkah buruknya dusta saat ini, aku telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa berwudlu dan menyempurnakan wudlunya, kemudian dia bangun melaksanakan shalat dua rakaat atau empat rakaat -Sahl ragu-, dia menyempurnakan dzikir dan khusyu' pada keduanya (shalat dua rakaat), kemudian dia memohon ampun kepada Allah Azza Wa Jalla niscaya Allah akan mengampuninya." Abdullah berkata; Dan telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Rabi' As Samman] berkata; telah menceritakan kepada kami [Shadaqah bin Abu Sahl Al Huna'i]. Abdullah berkata, "Ahmad bin Abdullah bingung tentang nama syaikh, maka Sahl bin Abu Shadaqah pun berkata, "Itu adalah Shadaqah bin Abu Sahl Al Huna'i."
Hadist Ke-26267
حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ قَالَ ثَنَا عَاصِمُ بْنُ بَهْدَلَةَ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ مُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ أَنَّهُ إِذْ حُضِرَ قَالَ أَدْخِلُوا عَلَيَّ النَّاسَ فَأُدْخِلُوا عَلَيْهِ فَقَالَ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ مَاتَ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا جَعَلَهُ اللَّهُ فِي الْجَنَّةِ وَمَا كُنْتُ أُحَدِّثُكُمُوهُ إِلَّا عِنْدَ الْمَوْتِ وَالشَّهِيدُ عَلَى ذَلِكَ عُوَيْمِرٌ أَبُو الدَّرْدَاءِ فَأَتَوْا أَبَا الدَّرْدَاءِ فَقَالَ صَدَقَ أَخِي وَمَا كَانَ يُحَدِّثُكُمْ بِهِ إِلَّا عِنْدَ مَوْتِهِ
Telah menceritakan kepada kami [Affan] telah menceritakan kepada kami [Hammam] berkata, telah menceritakan kepada kami [Ashim bin Bahdalah] dari [Abu Shalih] dari [Mu'adz bin Jabal], bahwa ketika menjelang wafatnya, dia berkata, "Masukkan orang-orang kepadaku, " maka dimasukkanlah orang-orang kepadanya. Kemudian dia berkata, "Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa meninggal dan tidak menyekutukan Allah dengan sesuatupun, maka Allah akan menjadikan dia berada di Surga, " dan aku tidak akan menceritakannya kepada kalian kecuali menjelang wafat, adapaun yang menjadi saksi dalam masalah ini adalah Uwaimir Abu Darda'." Maka orang-orang mendatangi [Abu Darda'] dan dia menjawab, "Saudaraku benar, dia tidak akan menceritakannya kepada kalian kecuali menjelang wafatnya."
Hadist Ke-26268
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مُصْعَبٍ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ عَنْ خَالِدِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَنْ بِلَالِ بْنِ أَبِي الدَّرْدَاءِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ حُبُّكَ الشَّيْءَ يُصِمُّ وَيُعْمِي
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Mush'ab] telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar] dari [Khalid bin Muhammad] dari [Bilal bin Abu Darda'] dari [bapaknya] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa beliau bersabda: "Kecintaanmu kepada sesuatu membuatmu tuli dan buta."
Hadist Ke-26269
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ مُغِيرَةَ أَنَّهُ سَمِعَ إِبْرَاهِيمَ يُحَدِّثُ قَالَ أَتَى عَلْقَمَةُ الشَّامَ فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ فَقَالَ اللَّهُمَّ وَفِّقْ لِي جَلِيسًا صَالِحًا قَالَ فَجَلَسْتُ إِلَى رَجُلٍ فَإِذَا هُوَ أَبُو الدَّرْدَاءِ فَقَالَ مِمَّنْ أَنْتَ فَقُلْتُ مِنْ أَهْلِ الْكُوفَةِ فَقَالَ هَلْ تَدْرِي كَيْفَ كَانَ عَبْدُ اللَّهِ يَقْرَأُ هَذَا الْحَرْفَ { وَاللَّيْلِ إِذَا يَغْشَى وَالنَّهَارِ إِذَا تَجَلَّى وَمَا خَلَقَ الذَّكَرَ وَالْأُنْثَى } فَقُلْتُ كَانَ يَقْرَؤُهَا { وَاللَّيْلِ إِذَا يَغْشَى وَالنَّهَارِ إِذَا تَجَلَّى } وَالذَّكَرِ وَالْأُنْثَى فَقَالَ هَكَذَا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَؤُهَا فَمَا زَالَ بِي هَؤُلَاءِ حَتَّى كَادُوا يُشَكِّكُونِي ثُمَّ قَالَ أَلَيْسَ فِيكُمْ صَاحِبُ الْوِسَادِ وَالسِّوَاكِ يَعْنِي عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ أَلَيْسَ فِيكُمْ الَّذِي أَجَارَهُ اللَّهُ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّهِ مِنْ الشَّيْطَانِ يَعْنِي عَمَّارَ بْنَ يَاسِرٍ أَلَيْسَ فِيكُمْ الَّذِي يَعْلَمُ السِّرَّ وَلَا يَعْلَمُهُ غَيْرُهُ يَعْنِي حُذَيْفَةَ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin ja'far] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Mughirah] bahwa dia telah mendengar [Ibrahim] menceritakan, bahwa [Al Qamah] datang ke Syam dan melaksanakan shalat dua rakaat, kemudian ia berdoa, "Ya Allah, berilah aku seorang teman yang shalih." Al Qamah berkata, "Kemudian aku berteman dengan seorang lelaki dan ternyata dia adalah Abu Darda'. Lalu dia bertanya, "Orang mana kamu?" Aku menjawab, "Dari penduduk Kufah." [Abu Darda'] bertanya lagi, "Apakah kamu tahu bagaimana [Abdullah] (Ibnu Mas'ud) membaca ayat ini: 'WALLAILI IDZA YAGHSYA, WANNAHAARI IDZAA TAJALLA, WAMAA KHALAQADZ DZAKARA WAL 'UNTSA (Demi malam apabila menutupi cahaya siang, dan siang apabila terang benderang, dan penciptaan laki-laki dan perempuan) ', (Qs. Al Lail: 1-3), aku menjawab, "Dia membacanya: 'WALLAILI IDZAA YAGHSYA, WANNAHAARI IDZAA TAJALLAA, WADZ-DZAKARI WAL 'UNTSAA (demi malam apabila menutupi cahaya siang, dan siang apabila terang benderang, dan laki-laki dan perempuan)." Abu Darda' berkata, "Demikianlah aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membacanya, maka itu terus ada padaku hingga mereka meragukan aku." Kemudian Abu Darda bertanya, "Bukankah di antara kalian ada pemilik bantal dan siwak, yaitu Abdullah bin Mas'ud? Bukankah di antara kalian ada orang yang Allah jaga dari setan berdasarkan keterangan lisan lisan Nabi-Nya, yaitu Ammar Bin Yasir? Bukankah di antara kalian ada orang yang mengetahui rahasia-rahasia yang tidak diketahui oleh orang lain, yaitu Hudzaifah?"
Hadist Ke-26270
حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ حَدَّثَنَا صَفْوَانُ بْنُ عَمْرٍو عَنْ شُرَيْحِ بْنِ عُبَيْدٍ عَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يَقُولُ ابْنَ آدَمَ لَا تَعْجِزْ مِنْ أَرْبَعِ رَكَعَاتٍ أَوَّلَ النَّهَارِ أَكْفِكَ آخِرَهُ
Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Yaman] telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Amru] dari [Syuraih bin Ubaid] dari [Abu Darda'] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah Azza Wa Jalla berfirman, 'Wahai anak Adam, janganlah kalian lemah dari melaksanakan empat rakaat di permulaan siang, pasti akan Aku cukupkan di akhirnya."